• Wed. Sep 27th, 2023

Penyanyi Dengan Suara Terbaik Di Dunia

Blog Ini Membahas Tentang Penyanyi Dengan Suara Terbaik Di Dunia

Karier Awal Shakira

Shakira lahir pada 2 Februari 1977 di Barranquilla, Kolombia. Ia memiliki darah Lebanon dari ayahnya dan darah Kolombia dari ibunya. Ia mulai menari perut sejak kecil dan pada usia 10 tahun sudah menulis lagu-lagu pertamanya. Ia kemudian mendapat kesempatan untuk merekam album pertamanya dengan Sony Music Kolombia pada usia 13 tahun.

Karier musik Shakira tidak langsung sukses. Dua album pertamanya, Magia (1991) dan Peligro (1993), gagal menarik perhatian pasar. Ia baru mendapat pengakuan setelah merilis album ketiganya, Pies Descalzos (1995), yang berisi lagu-lagu pop rock dengan sentuhan Latin. Album ini menjadi hit di Amerika Latin dan Spanyol, dengan menjual lebih dari 4 juta kopi di seluruh dunia. Beberapa singel dari album ini antara lain Estoy Aquí, Dónde Estás Corazón, Antología, dan Un Poco de Amor.

Pada tahun 1998, Shakira merilis album keempatnya yang berjudul Dónde Están los Ladrones?, yang terinspirasi oleh karya-karya Bob Dylan dan Alanis Morissette. Album ini mengandung tema-tema seperti cinta, pengkhianatan, korupsi, dan ketidakadilan sosial. Album ini juga menampilkan unsur-unsur musik rock, pop, folk, dan Middle Eastern. Album ini menjadi album terlaris Shakira hingga saat itu, dengan menjual lebih dari 7 juta kopi di seluruh dunia. Beberapa singel dari album ini antara lain Ciega, Sordomuda, Ojos Así, Inevitable, dan Tú.

Karier Menanjak Shakira

Setelah kesuksesan album-album berbahasa Spanyolnya, Shakira memasuki pasar berbahasa Inggris dengan merilis album kelima yang berjudul Laundry Service pada tahun 2001. Album ini merupakan campuran dari lagu-lagu berbahasa Inggris dan Spanyol yang menampilkan pengaruh dari musik pop, rock, Latin, dance, dan world. Album ini juga menampilkan kolaborasi dengan artis-artis seperti Gloria Estefan dan Wyclef Jean. Beberapa singel dari album ini antara lain Whenever, Wherever, Underneath Your Clothes, Objection (Tango), The One, dan Te Dejo Madrid.

Album Laundry Service menjadi album tersukses Shakira hingga saat itu, dengan menjual lebih dari 13 juta kopi di seluruh dunia. Album ini juga mendapat pujian dari para kritikus musik, yang mengakui bakat vokal dan penulisan lagu Shakira. Ia juga mendapat nominasi Grammy Award untuk kategori Best Pop Vocal Album pada tahun 2003.

Pada tahun 2005, Shakira merilis dua album sekaligus yang berjudul Fijación Oral Vol. 1 dan Oral Fixation Vol. 2. Album pertama adalah album berbahasa Spanyol yang menampilkan unsur-unsur musik Latin pop dan rock. Album kedua adalah album berbahasa Inggris yang menampilkan unsur-unsur musik pop rock dan dance pop. Kedua album ini mengandung tema-tema seperti cinta, seksualitas, agama, politik, dan feminisme. Kedua album ini juga menampilkan kolaborasi dengan artis-artis seperti Alejandro Gustavo Cerati, Carlos Santana, dan Wyclef Jean. Beberapa singel dari kedua album ini antara lain La Tortura, Hips Don’t Lie, Don’t Bother, No, dan Día de Enero.

Kedua album ini menjadi album terlaris Shakira hingga saat itu, dengan menjual lebih dari 20 juta kopi di seluruh dunia. Kedua album ini juga mendapat ulasan yang positif dari para kritikus musik, yang memuji kemampuan vokal dan artistik Shakira dalam menguasai dua bahasa dan genre musik yang berbeda. Ia juga memenangkan dua Grammy Award untuk kategori Best Latin Rock/Alternative Album untuk Fijación Oral Vol. 1 dan Best Pop Collaboration with Vocals untuk Hips Don’t Lie pada tahun 2006 dan 2007.

Karier Matang Shakira

Pada tahun 2009, Shakira merilis album kedelapan yang berjudul She Wolf, yang merupakan album berbahasa Inggris dengan beberapa lagu berbahasa Spanyol. Album ini menampilkan pengaruh dari musik electropop, dance-pop, synth-pop, dan worldbeat. Album ini juga menampilkan kolaborasi dengan artis-artis seperti Pharrell Williams, The Neptunes, Timbaland, Lil Wayne, dan Kid Cudi. Beberapa singel dari album ini antara lain She Wolf, Did It Again, Give It Up to Me, Gypsy, dan Loba.

Album She Wolf mendapat ulasan yang bervariasi dari para kritikus musik, yang memuji eksperimen musik Shakira tetapi mengkritik kurangnya kohesi dan kedalaman album. Album ini juga tidak seberhasil album-album sebelumnya secara komersial, dengan hanya menjual sekitar 4 juta kopi di seluruh dunia.

Pada tahun 2010, Shakira merilis album kesembilan yang berjudul Sale el Sol, yang merupakan album berbahasa Spanyol dengan beberapa lagu berbahasa Inggris. Album ini menampilkan pengaruh dari musik Latin pop, rock, folk, reggae, dan merengue. Album ini juga menampilkan kolaborasi dengan artis-artis seperti El Cata, Pitbull, Residente Calle 13, Dizzee Rascal, dan Freshlyground. Beberapa singel dari album ini antara lain Loca, Waka Waka (This Time for Africa), Sale el Sol, Rabiosa, dan Antes de las Seis.

Album Sale el Sol mendapat ulasan yang positif dari para kritikus musik, yang memuji kembalinya Shakira ke akar musik Latinnya dan variasi genre musiknya. Album ini juga sukses secara komersial,

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *